Saturday, May 30, 2015

Geografi Regional Malaysia

DESKRIPSI UMUM

Malaysia, di Asia Tenggara, didirikan pada tahun 1963 dan, oleh karena itu merupakan salah satu negeri terbaru di dunia. Penduduknya yang merupakan campuran antara banyak suku, bangsa, dan budaya telah membangun suatu negara kebangsaan atas wilayah yang dahulu merupakan bagian Kekaisaran Inggris. Malaysia terdiri atas sebelas negara bagian di Semenanjung Melayu dan dua bekas jajahan Inggris di Pulau Kalimantan. Sampai pada tahun 1965, juga mencakup Singapura. Wilayah yang tersusun menjadi Malaysia merupakan kawasan penting dalam sejarah karena sumber alam dan letaknya yang menguntungkan untuk melakukan perdagangan antara Asia Timur dan negeri di sebelah Baratnya.

Fisiografi
Malaysia dibagi menjadi dua bagian, yang dipisahkan oleh Laut Cina Selatan kira-kira sejauh 640 km. Malaysia Barat meliputi bagian Selatan Semenanjung Malaya. Bagian Timur Malaysia yang lebih besar itu tersusun atas dua negara bagian Sarawak dan Sabah di seperempat bagian Utara pulau besar Kalimantan. Barisan pegunungan memanjang di sebagian besar Semenanjung Malaya. Di kedua sisi Timur dan Barat pegunungan ini terdapat dataran rendah hingga mencapai laut. Sebagian besar dataran rendah ini dipenuhi rawa dan hujan lebat sehingga tidak cocok untuk pengolahan tanah. Dataran rendah bagian Barat semenanjung merupakan kawasan yang berpenduduk paling padat. Di sini terdapat lahan utama yang dibudidayakan dan pusat utama tambang hanya terdapat sedikit orang di sepanjang pantai Timur semenanjung, yang pada umumnya merupakan kawasan penuh hutan lebat dan paya. Sungai utama semenanjung adalah Pahang dan Perak. Bagian Timur negeri itu, yang meliputi Sarawak dan Sabah, sebagian besar merupakan lahan rawa pantai, hutan, dan pegunungan karang. Hanya sekitar 15% penduduk negeri itu berdiam di wilayah ini. Barisan Crocker, yaitu pegunungan tertinggi di Malaysia, membentang dari Sabah hingga Serawak.
Iklim
Malaysia beriklim khatulistiwa dengan suhu umumnya tinggi. Curah hujan lebat, khususnya selama akhir musim gugur dan awal musim dingin, sedangkan rata-rata melebihi 240 cm/tahun. Sekalipun siang hari seringkali panas dan lembab, malam hari sejuk karena angina laut. Di pegunungan, suhu lebih sejuk dan kelembaban berkurang.
Industri
Malaysia merupakan penghasil timah terbesar di dunia. Sedangkan penambangan dan pengolahan timah memberikan pekerjaan kepada banyak orang. Tembaga adalah mineral berharga lain yang diekspor oleh Malaysia. Sebagian besar sediaan karet alam dunia datang dari Malaysia, yang adalah juga salah satu penghasil utama minyak kelapa sawit. Di lepas pantai Malaysia di Laut Cina Selatan terdapat cadangan minyak dan gas alam yang besar. Produksi minyak bumi yang tumbuh secara dramatis pada tahun 1970-an, menghasilkan lebih dari seperempat devisa Malaysia menjelang tahun 1980-an. Minyak merupakan ekspor penting ketika permintaan timah dan karet menurun, sedangkan kayu gelondongan juga diekspor.
Penduduk   
Penduduk Malaysia meliputi aneka latar belakang warna kulit dan suku bangsa. Penduduk asli Melayu, yang bertalian erat dengan orang Filipina dan Indonesia merupakan kelompok terbesar. Di sana terdapat penduduk Cina. Juga terdapat banyak orang India, Pakistan, Sri Lanka, dan Bangladesh, serta beberapa penduduk pribumi yang kebanyakan berdiam di Serawak dan Sabah. Keanekaan suku bangsa kadang-kadang menimbulkan masalah sehingga pemerintah harus tetap waspada agar tidak satu kelompok pun merasa dikecualikan dalam pembangunan negara. Walaupun demikian, kebijakan ekonomi terutama ditunjukkan untuk memperbaiki status kelompok bumi Putra Melayu.
            Bahasa resmi negara itu adalah bahasa Malaysia (Melayu), Brunei, Indonesia, dan Malaysia bekerja sama dalam pembakuan ejaan bahasa mereka yang hampir sama. Bahasa Inggris digunakan secara luas dalam perdagangan dan pemerintahan. Bahasa Cina dan Tamil juga biasa digunakan. Dialek suku juga terdengar dituturkan oleh orang si Sarawak dan Sabah.
            Sebagian besar orang Melayu adalah pemeluk agama Islam, agama yang dibawa oleh pedagang Arab dan India. Keturunan orang India terutama memeluk agama Hindu. Penduduk yang berlatar belakang Cina mengikuti ajaran Kongfucu atau Budha. Beberapa suku pedalaman melakukan kepercayaan animisme leluhur mereka sedangkan di sana sini terdapat mereka yang beragama Kristen.  
Ekonomi
Sekitar 40% penduduk Malaysia bermata pencaharian sebagai petani. Lahan pertanian mereka biasanya kecil dan dikerjakan oleh si petani dan keluarganya yang menggantungkan hidup mereka pada hasil tanaman mereka. Tanaman panenan penting yang paling banyak di lahan gurem ini adalah padi, kelapa, dan sayuran. Malaysia menanam padi, tetapi harus mengimpor lebih banyak lagi untuk persediaan makan rakyatnya. Karet, kelapa sawit, dan pohon kelapa merupakan tanaman keras di perkebunan besar. Pengolahan produk pertanian dan pabrik kayu tetap penting, sedangkan industri yang berhubungan dengan mineral berkembang cepat. Industri penting dan lebih baru yang bertambah besar meliputi manufaktur komponen perkakas listrik, tekstil, plastik, dan mobil.               Orang Malaysia trampil dalam beraneka ragam kerajinan tangan, termasuk anyam menganyam bakul, barang perak, tenunan tangan syal atau sarung, dan kain batik. Pengolahan batik meliputi melukis kain dengan malam, membersihkan pola dari malam, kemudian mengecat bagian kain yang tidak terkena malam.


No comments: